Tentang apa yang tak kutahu
Melihatmu itu menyedihkan. Mendengarkan tawamu.
Melihat wajah masammu. Menyaksikan tanganmu, menerima. Mengerti jiwamu
seharusnya lebih dariku. Aku tak sanggup tahu bila ini harus kuketahui jika aku
yang menerima dan kau yang memberi. Menerima tanpa mengiyakan. Kau, harus
kupanggil apa?
24.11.2014
No comments: